Pelatihan Pembentukan Karakter Peserta Didik dalam Menumbuhkan Sikap Percaya Diri
DOI:
https://doi.org/10.61994/bersama.v3i2.969Keywords:
Karakter, Peserta Didik , Sikap Percaya DiriAbstract
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan dengan tujuan utama untuk memberikan pelatihan pembentukan karakter kepada siswa di SDN No. 49 Inpres Pasangrahan, yang terletak di Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat. Latar belakang kegiatan ini berangkat dari pentingnya penanaman nilai-nilai karakter sejak usia dini, terutama dalam lingkungan sekolah dasar, yang merupakan fondasi awal pembentukan kepribadian anak. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat mengembangkan sikap positif, seperti tanggung jawab, disiplin, kejujuran, kerja sama, dan rasa hormat terhadap sesama. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dalam beberapa metode, meliputi ceramah, diskusi interaktif, serta pelatihan langsung. Materi yang diberikan terdiri dari tiga komponen utama, yaitu: (1) pembekalan materi tentang pentingnya pembentukan karakter dan implementasinya dalam kehidupan sehari-hari siswa, (2) sesi tanya jawab sebagai sarana interaksi dan pendalaman materi antara pemateri dan guru, serta (3) pelatihan khusus bagi guru agar mampu membimbing dan membina siswa secara konsisten dalam proses pembentukan karakter. Selama pelaksanaan kegiatan, antusiasme siswa dan guru menunjukkan respons yang sangat positif. Guru-guru menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan wawasan baru dalam menerapkan pendekatan yang lebih efektif dalam mendidik karakter siswa. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa ke arah yang lebih baik, seperti peningkatan rasa kepercayaan diri. Secara keseluruhan, kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan telah berjalan dengan baik dan mencapai tujuan yang diharapkan. Pelatihan pembentukan karakter ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi siswa, tetapi juga memperkuat peran guru sebagai pendidik dalam membina karakter generasi muda di lingkungan sekolah dasar.
References
Bandura, A. (1997). Self-efficacy: The exercise of control. W. H. Freeman.
Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. Bantam Books.
Suyanto, S. (2009). Pendidikan karakter: Konsep dan implementasi dalam dunia pendidikan. Penerbit Rineka Cipta.
Dewey, J. (1916). Democracy and education: An introduction to the philosophy of education. Macmillan.
Vygotsky, L. S. (1978). Mind in society: The development of higher psychological processes. Harvard University Press.
Goleman, D. (1995). Emotional intelligence: Why it can matter more than IQ. Bantam Books.
Nurlia, N. (2021). Kajian Empiris Peran Pembimbing Sebagai Coach, Mentor Dan Konselor Untuk Meningkatkan Kompetensi Peserta dalam Menyusun dan Melaksanakan Aktualisasi (Studi Kasus Pada Pelatihan Dasar CPNS Di BPSDM Aceh). Jurnal Wacana Kinerja: Kajian Praktis-Akademis Kinerja Dan Administrasi Pelayanan Publik, 24(2), 38. https://doi.org/10.31845/jwk.v24i2.699
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fadhil Muhammad, Mawarwati, Muhammad Adnan, Lisma

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Licensing
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.