Pengaruh Inflasi, Penagihan Pajak dan Penyuluhan Pajak terhadap Realisasi Penerimaan Pajak Penghasilan

Abstract

Abstract :This research basically discusses the influence of inflation, tax collection and tax counseling on the realization of tax revenues at kpp pratama palembang ilir timur, the aim is to determine the influence of inflation, tax collection and tax counseling on the realization of tax revenue at kpp pratama palembang ilir timur both partially or simultaneously. In this research, the data used is secondary data, namely reports on registered income tax receipts and the number of tax underpayment assessment letters (skpkb) published by kpp pratama palembang ilir timur and the inflation number published by the central statistics agency (bps) of palembang city on a monthly basis. Or time series for the 2020-2022 period with 36 samples. This research method uses multiple linear regression analysis. The research results show that simultaneously inflation, tax collection and tax counseling influence the realization of income tax revenues. This is proven by the significance value of the independent variable from the f test which is 0.000 < 0.05. Partially, inflation has no effect on the realization of income tax revenues. This is proven by a significance value of 0.000 < 0.05 with a t value smaller than the t table (-27.873 < 2.036). Partially, tax collection affects the realization of income tax revenues. This is indicated by the calculated t value being greater than the t table (27.621> 2.036). Partially, tax counseling has an effect on tax revenue. This is indicated by the calculated t value being greater than the t table (6.807> 2.036).

Abstrak : Penelitian ini pada dasarnya membahas tentang pengaruh inflasi, penagihan pejak dan penyuluhan pajak terhadap realisasi penerimaan pajak di kpp pratama palembang ilir timur, tujuan untuk mengetahui pengaruh pada Inflasi, Penagihan Pajak dan Penyuluhan Pajak Terhadap Realisasi Penerimaan Pajak di KPP Pratama Palembang Ilir Timur baik secara parsial maupun secara simultan. Dalam Penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu laporan penerimaan pajak penghasilan yang terdaftar serta jumlah surat ketetapan pajak kurang bayar (SKPKB) yang diterbitkan oleh KPP Pratama Palembang Ilir Timur dan Jumlah Inflasi yang dipublikasikan Badan Pusat Statistik (BPS) kota Palembang secara bulanan atau Time series pada priode 2020-2022 sebanyak 36 sampel. Adapun metode Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil Penelitian menujukkan bahwa secara simultan Inflasi, Penagihan Pajak dan Penyuluhan Pajak berpengaruh Terhadap Realisasi Penerimaan Pajak Penghasilan. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai signifikasi variabel bebas dari uji F adalah 0,000 < 0,05. Secara Parsial Inflasi tidak berpengaruh terhadap realisasi penerimaan pajak penghasilan. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dengan nilai thitung lebih kecil dari t tabel(-27,873< 2,036). Secara Parsial Penagihan pajak berpengaruh terhadap realisasi penerimaan pajak penghasilan. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel(27,621> 2,036). Secara parsial penyuluhan pajak berpengaruh terhadap penerimaan pajak. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel(6,807> 2,036).