Etika Roasting di Indonesia: Perspektif Hukum Islam

Authors

  • Ismail Jalili Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu
  • Fadillah Ulfa Universitas Muhammadiyah Bengkulu https://orcid.org/0009-0001-5115-8946
  • Napisah Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

DOI:

https://doi.org/10.61994/taqrib.v2i1.626

Keywords:

Roasting, Islamic Law, Hadith, Humor, Insult, Ethics

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik roasting dalam perspektif hukum Islam melalui studi hadis Nabi SAW dan evaluasi aplikasinya di era kontemporer, yaitu dengan cara memahami pandangan Islam tentang roasting, batasan humor dan penghinaan dalam hadis, serta penerapan prinsip syariah dalam konteks modern. Menggunakan metode kualitatif dan analisis teks, penelitian ini memanfaatkan hadis-hadis relevan serta pandangan ulama klasik dan kontemporer. Analisis kasus berkaitan dengan kasus roasting juga dilakukan untuk melihat penerapan prinsip-prinsip syariah. Penelitian ini mengisi kekosongan literatur mengenai roasting dalam Islam dengan memberikan analisis mendalam dan perspektif baru tentang humor yang diperbolehkan dan penghinaan yang dilarang. Hasilnya menunjukkan bahwa Islam membolehkan humor selama ia tidak mengandung unsur penghinaan atau merendahkan martabat orang lain. Hadis-hadis yang dikaji menunjukkan adanya batasan jelas antara humor yang sehat dan yang berpotensi merusak hubungan sosial. Selain itu, penelitian ini mendapatkan bahwa masih ada praktik roasting saat ini yang melanggar batasan-batasan syariah, dan sering kali berujung pada penghinaan.

Author Biography

  • Fadillah Ulfa, Universitas Muhammadiyah Bengkulu

    -

References

Addas, R. K. (2022). Analysis of insult as humor in the context of politics through stand-up comedy show. Journal of Language, Literature and Teaching, 4(2), 44–62. https://doi.org/10.35529/jllte.v4i2.44-62

Al-Ghazali, A. H. M. bin M. (2005). Ihya’ Ulum ad-Din (1st ed.). Daar Ibn Hazm.

Al-Nawawi, A. Z. Y. ibn S. (2007). Riyadh al-Shalihin (I. M. Hadi (ed.); 4th ed.). Muassasah al-Rayyan.

Al-Qaradawi, Y. (2001). Fiqh al-Lahw wal-Ibtihaj. Maktabah Wahbah.

AL-Shaar, N. (2015). Ethics in Islam: Friendship in the Political Thought of Al-Tawhidi and his Contemporaries. Routledge.

Aleem, M. (2022). Humour in Islamic Literature and Muslim Practices: Virtue or Vice? (pp. 70–88). https://doi.org/10.1332/policypress/9781529214673.003.0004

Banjarani, D. R. (2023). Insult in National Criminal Law and Islamic Criminal Law: Sanctions Perspective and Legal Developments Review. Ius Poenale, 4(1), 1–12. https://doi.org/10.25041/ip.v4i1.2867

Benko, S. A. (2020). The Ethics of Comedy. McFarland & Company, Inc.

Budyakova, T. P. (2017). Psychological and legal aspects of the offensiveness of male and female cartoons and collages. Psychology in Russia: State of the Art, 10(2), 149–164. https://doi.org/10.11621/pir.2017.0210

Fitria, A. A., & Rohmah, Z. (2022). Spreading laughter through humor from gricean maxims and islamic perspectives. Lingua: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra, 17(1), 49–62. https://doi.org/10.18860/ling.v17i1.15580

Haryadi, H., Ismail, G., & Sari, E. K. (2022). Pengaruh penggunaan media sosial youtube tentan roasting beberapa pejabat dalam stand-up comedy pada pembelajaran menulis teks biografi siswa kelas x smk pgri 2 belitang. MEDAN MAKNA: Jurnal Ilmu Kebahasaan Dan Kesastraan, 20(2), 190. https://doi.org/10.26499/mm.v20i2.5161

Husni, A. M., Busari, S. A., & Husni, A. (2022). Manifestation of Moderation in the Context of Islamic Law: Maqasid Study. AL HIKMAH INTERNATIONAL JOURNAL OF ISLAMIC STUDIES AND HUMAN SCIENCES, 5(2), 25–44. https://doi.org/10.46722/hkmh.5.2.22b

Ibn Qudamah, M. ad-D. A. M. A. (1997). Al-Mughni (A. ibn A. M. At-Turki (ed.)). Daar ’Alam al-Kutub.

Ikhwan, K. I., Hidayat, W., & Wasehudin, W. (2023). Etika Komunikasi Pada Media Sosial Berdasarkan Perspektif Al-Qur’an. Mimbar Kampus, 22(2), 570–578. https://doi.org/10.47467/mk.v22i2.3845

Indriani, E. D., Dalimunthe, S. F., & Surip, M. (2022). Analisis wacana pada roasting kiki syahputri terhadap erick thohir menggunakan teori norman fairclough. Bahas, 33(2), 120. https://doi.org/10.24114/bhs.v33i2.35589

Kinasih, P. R., & Marsella, E. (2023). An Analysis of Television Satire on Kiky Saputri’s Roasting in Lapor Pak! Journal of Pragmatics and Discourse Research, 3(1), 1–18. https://doi.org/10.51817/jpdr.v3i1.282

Koto, I. (2021). Hate Speech Dan Hoax Ditinjau Dari Undang-Undang Ite Dan Hukum Islam. Jurnal Sosial Dan Ekonomi, 2(1), 48–56.

Putri, D. S., Achmad, Z. A., Alamiyah, S. S., Arviani, H., & Febrianita, R. (2022). Kritik Satire pada Pejabat Negara Indonesia melalui Roasting Stand-Up Comedy Kiky Saputri di Youtube. Jurnal Nomosleca, 8(2), 132–145. https://doi.org/10.26905/nomosleca.v8i2.7673

Syarifuddin, S. (2023). Humour in Islam: A Philosophy Study of Humour. Jurnal Ilmiah Al-Mu’ashirah, 20(1), 60. https://doi.org/10.22373/jim.v20i1.16848

Downloads

Published

28-06-2024