Perbandingan Perlindungan Harta (Hifdz Al-Mal) Antara Perbankan Syariah Dan Konvensional

Authors

  • Aryo Jasmiko Universitas Islam negeri Raden Fatah Palembang
  • Shodini Putri Lestar Universitas Islam negeri Raden Fatah Palembang
  • Lindy Arina Pramudita Universitas Islam negeri Raden Fatah Palembang
  • Suci Marhania Universitas Islam negeri Raden Fatah Palembang
  • Bella Sartika. IAIN Syaikh Abdurrahman Siddiq Bangka Belitung
  • Arin Ardianty Universitas Sriwijaya
  • Walid Syauq Universitas Sriwijaya

DOI:

https://doi.org/10.61994/econis.v2i1.468

Keywords:

Hifdz Al-Mal Islamic Banking Conventional Banking Asset Protection

Abstract

ABSTRACT

This article reviews the comparison between asset protection (Hifdz al-Mal) in sharia and conventional banking based on literature study. Islamic banking, which operates with Islamic sharia principles, places special emphasis on the concepts of fairness, transparency and loss prevention to customers. Meanwhile, conventional banking focuses on the interest system and profitability. Although both have the main goal of protecting customer assets, the methods and approaches they use differ significantly. This research describes the key aspects of both systems, examines the principles underlying them, and provides insight into how they offer protection to customers' assets.

 

ABSTRAK

Artikel ini mengulas perbandingan antara perlindungan aset (Hifdz al-Mal) pada perbankan syariah dan konvensional berdasarkan studi literatur. Perbankan syariah, yang beroperasi dengan prinsip-prinsip syariah Islam, memberikan penekanan khusus pada konsep keadilan, transparansi, dan pencegahan kerugian kepada nasabah. Sementara itu, perbankan konvensional berfokus pada sistem bunga dan profitabilitas. Meskipun keduanya memiliki tujuan utama untuk melindungi aset nasabah, metode dan pendekatan yang mereka gunakan berbeda secara signifikan. Penelitian ini menjelaskan aspek-aspek utama dari kedua sistem tersebut, memeriksa prinsip-prinsip yang mendasarinya, dan memberikan wawasan tentang bagaimana mereka menawarkan perlindungan terhadap aset nasabah.

 

   

References

Aini, K., & Irbah, A. N. (2023). KEBERADAAN PRINSIP (MAQASHID AL-SYARIAH) HIFDZUL MAL DALAM KEGIATAN INVESTASI KONVENSIONAL NON MAISIR. Investama: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 9(2)

Agus Sartono, Manajemen Keuangan Teori Dan Aplikasi. Edisi keempat. BPFE. 2001 Antonia, M. Syafi’I dari Teori ke Praktek, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2001

Luqman Nurhisam. dkk, Hifdz Al-Maal dalam Regulasi Rahasia Perbankan, Tawazun: Journal of Sharia Economic Law, Volume 3, Nomor 2, September 2020.

Masruchin, M., Wicaksono, A., Silvia, N. M., & Dimawan, A. E. (2023). Enhancing Maqasid Syariah through E-Banking: A Qualitative Analysis of Syariah-Compliant Financial Transactions. Indonesian Journal of Law and Economics Review, 18(3).

Muhammad Syafi’I Antonio, Bank Syariah Suatu Pengenalan Umum, Tazkia Institute. Jakarta. 2000.

Rozi, I. F., & Qadariyah, L. (2024). Analisis Hukum Bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Kantor Cabang Pembantu (KCP) BRI Unit Kamal Bangkalan Ditinjau dari Perspektif Maqashid Syariah. Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah, (2), Andriyaldi, A. (2018). Prinsip Dasar Filosofi Ekonomi Islam Dalam Konteks Modern (Perspektif Maqashid Syariah). Proceeding IAIN Batusangkar, 1(1), 87-98.2273-2294.

ZA, M. A. S., Ghazali, M. L., & Yasid, A. (2023). Maqashid Syariah: Kajian Teoritis Dalam pembentukan Fatwa DSN Sukuk. Akademika, 17(1).

Downloads

Published

2024-06-21